Saat ini persaingan para pedangan sangat ketat. apalagi dibarengi penjualan online. peluang bisa meningkatkan OMSET menjadi berat. produk yang dijual sama. harga belanja sama. sumbernya juga sama. kemudian kalau dijual ke pasar, gak bisa ambil untung besar. makanya saat ini banyak terjadi barter produk. yang laku keras dijual semodalnya DI BARTER dengan produk yang untung besar meskipun agak lambat lakunya. lama kelamaan usaha tidak sehat.
Selama ini banyak agen lama yang tumbang dan muncul agen agen baru dengan modal baru. tapi pola kerja sama. beli yang laku semurah murahnya dan NIATNYA jual setinggi tingginya. satu dua kali belanja masih mengira dapat harga termurah se dunia. gagal bersaing, modal menipis. akhirnya agen baru nego minta diskon harga. kalau bisa lebih murah dari harga pabrik. genap satu tahun, agen agen mulai loyo dan menghilang. kalah bersaing. yang BERTAHAN mereka yang jual produk dengan untung tipis, omset yang di kejar.
Mereka yang BERTAHAN adalah yang jual produknya sendiri. merintis mulai dari awal dan tidak ada keinginan menjadi produk nasional. cukup 500 pcs per bulan. tapi sudah bikin keluarganya berkecukupan. jualannya dikabupaten sekitar. mencakup 2-3 kabupaten saja. asumsi mereka jika ada 5 juta orang ( 1 juta KK ), ditargetkan 0,05 % ( nol koma nol lima persen ) yang konsumsi produk. maka tercipta omset. 500 pcs setiap bulannya. mereka yang BERTAHAN sudah membuktikan !
Agen tersebut MENCIPTAKAN ALUR PEMASARAN sendiri dengan sales keliling sebagai ujung tombak. wilayah dengan penduduk 1 juta rumah, hanya perlu 4-5 toko herbal grosir saja dengan 3 sales per toko yang membantu jualan. berarti akan terjual 5 pcs per hari dari wilayah dengan penduduk 5 juta orang. karena produk sendiri, KEUNTUNGAN BISA DI ATUR sesuai keinginan. untuk gambaran saja ; produk jamu asam urat biaya dasar 12 -13 ribu. jual ke toko 20 ribu. produk jamu kuat 17-20 ribu. jual ke toko 30 ribu. kalau toko jual mark up 20 % ke sales dan 40-50 % untuk pembeli eceran.
Agen minta dibuatkan produk SESUAI SELERA AGEN. ada yang dalam botol, kotak sachet foil, sachet kertas. ada juga yang serbuk untuk seduhan. produk disesuaikan dengan selera agen yang memesannya. kami tidak mengambil keuntungan atas JASA PRODUKSI ( produksi = keringat pekerja ). kami juga tidak minta fee selama masa promosi dan produksi pertama. setelah produksi kedua dan seterusnya kami baru mintakan fee. biaya kirim ditanggung agen pemesan. untuk fee kami, biasanya 20-30 % dari biaya produksi.
berikut kurang lebih biaya nya ;
1. produk botol.
modal paling murah. kami sering diminta buatkan hanya 50 botol saja pada awalnya.
2. produk sachet kertas.
modal minimal kertas 2 rim plano ( 2000 lebar hvs ) senilai Rp 1,7 juta. kotak mengkilap 1000 pcs senilai Rp 1,9 juta. total Rp 3,6 juta. Isi disesuaikan dengan kebutuhan. bisa buat 50 kotak dulu untuk promosi dan sampel. agen sukses banyak yang mulai dari sini.
3. produk sachet foil.
modal sachet foil 10 gulung roll foil panjang 1000 m senilai Rp 10 juta dan ongkos buat silinder Rp 3 juta. kalau jadi produk seperti tawon liar jadi 450 kotak. kotak mengkilap 1000 pcs senilai Rp 1,9 juta. total Rp 14,9 juta. isi disesuaikan dengan kebutuhan. bisa buat 50 kotak dulu buat promosi dan sampel. agen yang sachet kertas sudah laku, beralih ke sachet foil.
Untuk para agen agen yang super. pasti akan berpikir cerdas. gak perlu terkenal, yang penting dompet tebal, SALDO ATM MELIMPAH. boleh dibuat kesimpulan. modal besar, bukan jaminan bakal langgeng. yang modal 10 - 20 juta dan merintis produknya sendiri. bisa terbentuk aset bernilai ratusan juta dalam 2-3 tahun saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar